Cnndaily.net – Kediri, Kekecewaan dirasakan keluarga Shalfa Avrila Siani, Atlet SEA Games 2019 dari cabang olahraga senam lantai asal Kota Kediri, Jawa Timur. Shafa dipulangkan secara paksa oleh Tim kepelatihan karena di tuduh sudah tidak perawan lagi.
Tuduhan tim kepelatihan itu sontak mengagetkan keluarga Shalfa. Mereka pun langsung memeriksakan Shalfa ke rumah sakit untuk membuktikan tuduhan itu. Hasilnya, tuduhan tidak perawan tidak terbukti.
Ibunda Shalfa, Ayu Kurniawati mengaku sangat kecewa setelah putrinya gagal mewakili Indonesia di ajang SEA Games 2019 di Filipina karena dituduh sudah tidak perawan lagi.
Mendengar kabar tersebut, pihak keluarga langsung menjemput Shalfa di pelatnas SEA Games di Gresik. Tak yakin dengan tuduhan pelatih, keluarga kemudian memeriksakan siswi kelas 3 SMA itu ke Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Kediri.
Baca Juga : Alfamidi Minta Maaf soal Peristiwa Bocah Tewas Tertimpa Pintu di Senen
Ternyata dari hasil pemeriksaan tim dokter selaput dara atlet yang telah mengumpulkan49 medali itu masih utuh. Akibat pemulangan paksa dan tuduhan tersebut, kata Ayu, Shalfa kini syok dan sangat terpukul jiwanya hingga tidak mau bersekolah.
“Ya, syok lah.., nggak nyangka. Sama pelatihnya dilempar begitu saja, nggak ada surat, nggak ada pemberitahuan langsung disuruh pulang. Alasannya, anak saya sering pulang malam dan sudah tidak perawan. Katanya, selaput daranya sudah robek kaya orang diperkosa,” katanya, Kamis (28/11/2019).
Setelah diperiksa di RS Bhayangkara, Ayu mengaku lega karena Shalfa masih perawan dan tidak seperrti yang dituduhkan.
Kuasa hukum keluarga Shalfa, Imam Muklas mengatakan, demi mencari keadilan keluarga Shalfa langsung melayangkan surat laporan ke Presiden Jokowi, Kemenpora, dan pihak-pihak terkait lainnya.
Baca Juga : Isi Surat Wasiat Untuk Grace, Bayi Perempuan Mungil Yang Di Buang Orang Tuanya Di Bekasi
Tim kuasa hukum juga meminta Kemenpora menindak keputusan pelatih yang merusak nama baik sang atlet dan mengembalikan kepercayaan dirinya. Shalfa telah berjuang keras demi menggapai cita-citanya. Shalfa mulai masuk pelatnas sejak tiga pekan lalu.
Sejak saat itu, Shalfa berpisah dengan orang tuanya. Selain memborong puluhan medali, Shalfa juga meraih dua kali Piagam Satya Yasa Cundamani sebuah penghargaan tertinggi dari Pemkot Kediri, bahkan terakhir mendapat medali perunggu dalam Asian School.
More Stories
Thom Haye Mencetak Gol Pada Menit Ke -57 Membuat Skor Menjadi 3-3
LIGA ARAB SAUDI : Abha VS Nassr Menang 8-0
Duel Manchester City vs Arsenal Menjadi Pertemuan Antara Pep Guardiola vs Mikel Arteta