29 Maret 2024

Berita Indonesia dan Dunia, Kabar terbaru terkini, Politik, Peristiwa, Bisnis, Bola, Teknologi dan Peristiwa

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi

Soal Bom Medan, Gubernur Sumut: Bukan Berarti Polisi Lengah

CnnDaily.net, Medan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menolak aksi bom bunuh diri di Polrestabes Medan disebabkan kelengahan aparat kepolisian. Menurut dia, pengamaman Mapolrestabes Medan tak seketat markas TNI.

Di Mapolrestabes Medan, kata Edy, warga bebas untuk keluar masuk. Dia menilai kebebasan ini justru dimanfaatkan oleh oknum atau pelaku terorisme yang tak bertanggung jawab.

“Bukan berarti si polisi ini lengah. Kan tidak begitu. Kan orang harus nyaman masuk ke kantor polisi,” kata Edy di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (14/11/2019).

Baca Juga : Sungai di Korsel Berubah Warna Menjadi Merah, Apakah Tercemar Darah Babi Atau…?

Dia mengaku akan mengevaluasi pengamanan dan Standar Operasional Prosedur (SOP) di kantor kepolisian. Hal ini untuk mencegah kasus bom terjadi kembali.

“Ke depan mungkin akan kita perhatikan, kita evaluasi, boleh kebebasan tapi tidak boleh juga melakukan hal-hal yang tidak baik,” ujar Edy.

Mantan Pangkostrad itu menyebut bahwa aksi-aksi terorisme merupakan penyakit negara yang akan maju. Dia menegaskan tak akan mentolerir peristiwa tersebut dan meminta seluruh masyarakat waspada terhadap tindakan terorisme.

Baca Juga :  Kanker Payudara pada Pria, Kenali Faktor Risikonya

Baca Juga : Intip 5 Potret Cantik Yeslin Wang, Mantan Istri Delon

“Negara tak boleh kalah dengan teroris. Kita akan lakukan, kita akan cari, kita akan selidiki, dan kita hentikan. Kepada seluruh masyarakat pelajari benar, ketahui benar dan tenang menghadapi hal itu, serahkan kepada ahlinya,” jelas Edy.

Enam Orang Terluka


Sebelumnya, ledakan terjadi di Mapolrestabes Medan di Jalan HM Said Medan pada Rabu pagi sekitar pukul 08.45 WIB. Ledakan bom bunuh diri itu dilakukan RMN. Terduga pelaku meledakkan diri di sekitar kantin Polrestabes Medan. Akibatnya, enam orang terluka.

Baca Juga : Istri Habiskan 601 Juta Belanja Online,Sang Suami Nekat Bunuh Diri

Polisi tengah menyelidiki jaringan teroris pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan. Kadiv Humas Polri Irjen Muhammad Iqbal mengatakan, saat ini Densus 88 Antiteror, tim dari Polrestabes Medan dan Polda Sumatera Utara tengah menyelidiki aksi terorisme ini.

“Apakah jaringan ini masuk jaringan apa, dan lain-lain, tunggu saja,” kata Iqbal di Sentul, Rabu (13/11/2019).

Baca Juga :  Terungkap! Impotensi, sariawan, bau mulut, jantung dan kanker hati - 8 dari 10 kasus yang disebabkan oleh infeksi parasit!